Hasil AVC Nations Cup 2025: Rivan Mengemas 5 Poin, Drama Set Pertama Thailand Tumbangkan Tim Nasional Voli Indonesia 22-25

RB News - Rivan Nurmulki menyumbang lima poin saat Thailand memimpin atas Timnas voli putra Indonesia di set pertama laga grup A AVC Nations Cup 2025, Rabu (18/6/2025) malam WIB.

Hasil babak awal pertandingan sepak bola volley dalam Kejuraun Voli Asia AVC Nations Cup tahun 2025 yang mempertemukan tim nasional voli Indonesia melawan Thailand di arena Isa Bin Rashid Volleyball Hall, Riffa, Manama adalah dengan skor 22-25.

Thailand sempat unggul selama pertandingan dan membuat dramatis di akhir set pertama dengan meraih kemenangan 22-24. Block besar dari kapten Thailand, Kissada Nilsawai, berhasil mencegah tembakan Rivan sehingga Indonesia harus mengaku kalah di game awal.

Rivan Nurmulki pada set pertama menyumbang lima poin, sempat ditarik digantikan Boy Arnez.

Jalan Pertandingan Indonesia vs Thailand

Poin pertama dibuka melalui servis ace Fahry Septian Putratama. Thailand juga tak mau kalah dengan membayar lunas kesalahannya dalam receieved.

Indonesia berhasil lepas dari tekanan Thailand dengan menciptakan gap dua poin pada kedudukan 5-3.

Monster block dari Fahry Septian dan M Malizi menambah keunggulan skuad asuhan Jeff Jiang Jie menjadi 6-3.

Jasen Natanael yang dimainkan sejak awal di posisi setter juga kreatif dan merata dalam membagi serangan.

Secara bergiliran pevoli asal tim Pasundan ini melepaskan set keppada Rivan Nurmulki, Doni Haryono maupun Fahry Septian.

Laga sempat terhenti beberapa saat karena adanya kesalahan komunikasi antara perangkat pertandingan dengan staf Indonesia dalam rotasi pemain di posisi libero.

Laga dilanjutkan. Rivan Nurmulki menciptakan poin dari posisi 6 sekaligus mengubah papan skor menjadi 7-4.

Spike oleh Anurak merespons serangan Rivan yang berhasil menghancurkan triple block timnas Indonesia.

Menentang untuk dikecilkan unggulannya melalui skor poin terhadap Thailand, serangan cepat yang dilancarkan oleh Hendra Kurniawan sukses merubah posisi pertandingan menjadi 8-5.

Poin kedua yang diciptakan oleh Rivan Nurmulki adalah melalui serangan dari posisi keempat. Tekanan terhadap tim Thailand pun makin diperkuat saat skornya unggul menjadi 10-6 bagi Indonesia.

Perlahan Boonyarid, sang setter timnas Thailand, turut menyesuaikan gaya permainannya. Umpan serangan yang ditujukan ke arah Kissada, Anurak serta Anut berlangsung dengan cukup baik.

Anurak menampilkan permainan yang cermat melalui serangan spike tipu-tipu berupa pipi attack.

Skor sementara 13-11.

Pelatih Timnas Thailand, Park Ki-won, sering menyuarakan kekecewaannya dari tepi lapangan terhadap kinerja sang wasit dengan gerakan tubuh yang jelas.

Juru taktik dari Korea Selatan itu bahkan mengajukan protes, yang menyebabkan pertandingan sementara tertunda.

Rivan Nurmulki menghasilkan poin keempat dengan tembakan miring yang tidak dapat dicegah libero dari Timnas Thailand. Angka kemudian menjadi 16-12.

Boonyarid memberikan poin hanya-demi-hanya ke Indonesia pada posisi 17-13.

Pertukaran poin pun berlangsung. Ini memberikan keuntungan bagi Indonesia sebab cukup dengan mempertahankan laju tersebut untuk menyelesaikan babak pertama dengan selisih tiga point.

Tensi laga meninggi ketika Thailand berhasil memangkas kesenjangan menjadi 1 poin. Skor 18-17.

Thailand bahkan menemukan momentum saat menyamakan skor 18-18, sekaligus memaksa Jeff Jiang Jie mengambil time-out pertamanya.

Fahry Septian berhasil melepakan Indonesia dari deadlock mencetak poin melalui serangan tiga meternya.

Thailand bahkan berbalik unggul ketika dua angka beruntun berhasil mereka ciptakan. Indonesia tertinggal 19-20.

Block monster telah dihasilkan oleh timnas Thailand untuk mencegah serangan Boy Arnez. Skor kini menjadi 19-21.

Ingin menang, M Malizi pun membuat blok monster. Skor tetap seri 21-21.

Thailand membuat kejutan saat mengalahkan Indonesia di akhir set pertama. Skornya adalah 22-24.

Thailand mengambil alih set pertama dengan skor 22-25.

(RB News/Giri)