Telkomsel Dorong Pemuda Berkembang Lewat Digital Campus Ecosystem di UPR

PALANGKA RAYA - Telkomsel terus berkomitmen dalam menggali potensi pemuda digital melalui program Digital Campus Ecosystem di Universitas Palangka Raya (UPR). Ini adalah salah satu aspek dari inisiative Telkomsel Jaga Cita yang sesuai dengan prinsip-prinsip ESG (Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola) serta visi Memajukan Indonesia.
Satu komponen kunci dari program ini merupakan seminar pendidikan dengan tema "Beradaptasi Dengan Perubahan Industri" yang diselenggarakan tanggal 15 Mei 2025 dan telah menarik partisipasi sejumlah besar mahasiswa UPR. Kegiatan tersebut berfokus untuk memberi pengetahuan kepada para siswa tentang bagaimana bersiap diri menghadapi evolusi industri yang makin dipenuhi teknologi digital.
Berdasarkan penelitian dari Asian Development Bank (ADB) serta LinkedIn, 75% perusahaan di wilayah Asia dan Pasifik selama lima tahun terakhir makin menginginkan pekerja yang memiliki keahlian digital canggih, termasuk analisis data, pembelajaran mesin, sampai pemrograman. Ini menjadi dasar bagi Telkomsel untuk tetap memberikan kontribusi pada penguatan sumber daya manusia digital di Indonesia.
"Proyek ini menggambarkan janji Telkomsel untuk memberikan pengaruh baik pada lingkungan akademik. Tujuan kami adalah merancang sebuah sistem digital yang dapat diakses semua pihak serta bertahan lama," jelas Muhammad Asrullah, Manajer Umum Bisnis Konsumen Wilayah Kalimantan Telkomsel.
Telkomsel pun memperkenalkan CEO dari Fita, yaitu Reynazran Royono, yang menyajikan topik "Hack untuk Pengembangan Diri" sebagai metode pengembangan pribadi dalam era digital. Fita merupakan sebuah aplikasi gaya hidup sehat yang didasarkan pada teknologi dan diciptakan oleh Telkomsel mulai tahun 2021.
Di luar acara seminar, Telkomsel juga memberikan dukungan dalam bidang pendidikan untuk para mahasiswa di UPR dan merilis Kartu PahariUPR, yang merupakan versi spesial dari kartu perdana by.U bagi mahasiswa UPR. Kartu ini dilengkapi dengan paket data awal sebesar 3GB, ditambah bonus kuota 2GB setiap bulannya selama satu tahun penuh, serta akses gratis ke aplikasi Kuncie bersama sertifikasi e-learning-nya selama tiga bulan.
Dr. Natalina Asi, M.A., Wakil Rektor Bidang Akademik UPR, merespon positif kerja sama tersebut. "Acara ini sungguh bernilai dan sesuai dengan visi UPR dalam menghasilkan alumni yang berprestasi, fleksibel, dan bertepatan dengan karakteristik Kampus Berdampak dari Kemendikbudristek," jelasnya.
Dengan mengimplementasikan program Ekosistem Kampus Digital, Telkomsel bertujuan untuk memperkuat kompetensi, kemampuan, dan persiapan para mahasiswa di UPR sehingga mereka bisa bersaing dalam skala internasional dan turut mendukung upaya menciptakan Indonesia Emas pada tahun 2045. (hms/sma)
Gabung dalam percakapan