7 Manfaat Ilmiah Cokelat Hitam untuk Kesehatan: Apa Saja Ini?

RB NEWS - Coklat gelap yang memiliki kadar kakao tinggi tak sekadar enak, namun juga membawa sejumlah kebaikan bagi kesehatan yang menakjubkan. Dipadu dengan antioksidan serta mineral dalam jumlah banyak, konsumsi coklat gelap secara moderat bisa memberi perlindungan terhadap bermacam-macam penyakit, seperti masalah pada jantung.
Banyak studi juga mengungkapkan bahwa coklat hitam bisa membantu mereduksi tekanan darah, memperbaiki kondisi jantung, serta melindungi kulit dari dampak negatif radiasi ultraviolet.
Sebagai salah satu jajanan kesukaan bagi banyak orang, coklat hitam bukan saja enak di lidah namun juga menyediakan gizi yang diperlukan tubuh. Kaya akan bermacam-macam mineral seperti magnesium, zat besi, tembaga, serta mangan, cokelat hitam berkualitas dapat menjadi alternatif sehat apabila dimakan secara bijaksana.
Tetapi, perlu diperhatikan bahwa memilih cokelat yang memiliki kadar kakao lebih dari 70% akan memberikan keuntungan terbaik.
Berdasarkan informasi dari Healthline, di bawah ini terdapat tujuh keuntungan utama dari coklat hitam yang telah dibuktikan melalui riset ilmiah:
1. Kaya Gizi dan Zat Besi
Cokelat gelap bermutu baik yang memiliki kadar kakau sebesar 70% sampai 85% memuat berbagai macam gizi esensial. Di dalam 50 gram cokelat gelap tersebut, ditemukan:
Serat: 5,5 gram
Zat Besi: 33% dari Asupan Harian Yang Dibutuhkan
Magnesium: 28% dari kebutuhan harian
Kebutuhan sehari-hari akan tembaga mencapai 98%.
Memakan: 43% dari keperluan sehari-hari
Selain itu, cokelat hitam juga kaya akan kalium, fosfor, seng, dan selenium. Meskipun kaya nutrisi, konsumsi dalam jumlah besar juga mengandung kalori dan gula yang tinggi, sehingga tetap disarankan untuk dikonsumsi dengan bijak.
2. Sumber Antioksidan yang Kuat
Cokelat hitam mengandung senyawa organik yang berfungsi sebagai antioksidan, seperti polifenol, epikatekin, katekin, dan procyanidins. Antioksidan ini berperan penting dalam melawan radikal bebas, mencegah kerusakan sel, dan melindungi tubuh dari risiko penyakit kronis.
3. Mengoptimalkan Sirkulasi darah serta Meredam Tekanan Darah
Flavonoid pada coklat gelap dapat mendorong stimulasi endotelium (selaput internal dari arteria) guna menghasilkan nitric oxide (NO). Peran nitric oxide adalah melenturkan vena, yang kemudian meningkatkan peredaran darah dengan lebih efisien serta mengakibatkan penurunan tekanan darah.
4. Mengoptimalkan Tingkat Kolesterol Baik (HDL) serta Proteksi terhadap Kolestrol Buruk (LDL) dari Proses Pengoksidasian
Mengonsumsi coklat hitam bisa mendukung peningkatan tingkat kolesterol baik (HDL) serta melindungi kolesterol buruk (LDL) dari proses pengoksidaan. Coklat hitam memiliki zat antosianin yang berfungsi untuk mencegah dampak negatif pada lemak di dalam aliran darah, salah satu faktor pemicu masalah jantung.
5. Meminimalkan Resiko Terkena Penyakit Jantung
Komponen flavonoid yang ada di dalam coklat hitam telah dibuktikan bisa meminimalkan oksidasi dari LDL serta mencegah pengendapan kolesterol pada lapisan pembuluh darah. Studi-studi mencatat bahwa mengkonsumsi coklat hitam sebanyak tiga kali tiap pekan dapat mereduksi ancaman masalah jantung dan pembuluh darah sampai dengan 9%, sedangkan bila dikonsumsi secara rutin setiap minggunya sekitar 45 gram, tingkat penurunan resikonya bahkan bisa menjadi 11%.
6. Menjaga Kulit Terhadap Radiasi Surya
Komponen flavonoid pada cokelat hitam tak sekadar menguntungkan untuk kardiovaskular, namun juga bertindak sebagai pelindung kulit dari dampak buruk radiasi ultraviolet. Studi menyatakan bahwa rutin mengkonsumsi cokelat hitam yang tinggi akan flavanol sepanjang 12 minggu bisa meningkatkan ketahanan kulit terhadap paparan sinar harapan, memperbaiki sirkulasi peredaran darah, serta meremajakan tampilan dan kelembaban lapisan kulit.
7. Meningkatkan Fungsi Otak
Mengonsumsi kakao yang mengandung flavanol tinggi bisa membantu meningkatkan sirkulasi darah menuju otak, sehingga merangsang perbaikan pada kemampuan kognitif, memperkokoh kapabilitas memorinya, serta menambah ketajaman konsentrasinya. Zat-zat semacam kafein dan theobromine yang ada di dalam coklat gelap turut mendorong peningkatan fokus dan kesadaran diri.
Cokelat hitam bukan hanya camilan lezat, tetapi juga superfood yang kaya akan manfaat kesehatan. Dengan konsumsi yang bijak, Anda dapat merasakan kebaikan antioksidan, peningkatan kesehatan jantung, perlindungan kulit, hingga peningkatan fungsi otak. Namun, pastikan memilih cokelat dengan kandungan kakao tinggi dan konsumsi secukupnya untuk hasil terbaik. (Sri Wahyuni)
Gabung dalam percakapan