Wuling New Air EV vs Honri Boma: Pertarungan Mobil Listrik Mungil

Mobil Listrik Kecil Lebih Menarik di Indonesia
Segmen mobil listrik kecil di Indonesia semakin menarik perhatian dengan kedatangan Honma Bona, yang secara resmi memperkenalkan diri di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025.
Mobil ini langsung bersaing dengan Wuling New Air EV yang telah lebih dahulu mendapatkan popularitas di pasar kendaraan listrik di Indonesia.
Kedua model ini menawarkan solusi untuk mobilitas perkotaan yang sederhana dan efisien, meskipun masing-masing menggunakan cara dan teknologi yang berbeda.
Desain Futuristik Honri Boma
Honri Boma menampilkan desain futuristik yang menarik, ditandai dengan lampu LED berbentuk garis horizontal yang menyatu dengan gril tertutup khas mobil listrik.
Desain yang menimbulkan kesan modern dan dinamis, sementara dimensi kompaknya memudahkan manuver di jalan kota.
Di sisi lain, Wuling New Air EV mempertahankan karakter desain yang minimalis dan aerodinamis.
Model terbaru ini mendapatkan perubahan pada bagian luar, termasuk revisi lampu depan dan belakang serta velg dengan desain yang lebih modis.
Dalam hal dimensi, Honri Boma memiliki panjang 3.200 mm, lebar 1.500 mm, dan tinggi 1.650 mm.
Sementara Wuling New Air EV memiliki panjang 2.974 mm, lebar 1.505 mm, dan ketinggian 1.631 mm.
Dengan ukuran yang lebih panjang sekitar 226 mm dan lebih tinggi 19 mm, Honri Boma menawarkan kabin yang lebih lapang, terutama pada ruang kaki dan area kepala penumpang.
Dalam Interior Modern dan Fitur Teknologi
Kabin Honi Boma menawarkan suasana modern dengan layar infotainment 10 inci yang sudah mendukung Apple CarPlay dan Android Auto.
Panel instrumen digitalnya memberikan informasi kendaraan secara real-time, ditambah dengan panel sentuh untuk pengaturan AC.
Sementara itu, Wuling New Air EV juga dilengkapi layar sentuh serupa, namun dengan fitur tambahan berupa perintah suara yang dapat mengontrol beberapa fungsi kendaraan.
Model terbaru ini juga melakukan pembaruan pada sistem hiburan dan material kabin yang lebih mewah dibandingkan pendahulunya.
Performa dan Jangkauan Baterai yang Mengalahkan
Dalam hal kinerja, Honri Boma dilengkapi mesin listrik yang menghasilkan tenaga sekitar 45 tenaga kuda dengan torsi responsif untuk mobilitas kota.
Mobil ini bergantung pada baterai berdaya sekitar 26 kWh, yang dikatakan mampu menempuh jarak hingga 300 km dalam sekali pengisian penuh.
Di pihak lain, Wuling New Air EV menawarkan dua pilihan varian: Standar Range dan Long Range.
Model Long Range dilengkapi baterai 26,7 kWh dengan daya tembus 300 km, sedangkan varian Standard Range menggunakan baterai 17,3 kWh dengan daya tembus 200 km.
Memungkinkan pengisian daya yang lebih cepat dibandingkan dengan Honri Boma.
Keamanan dan Teknologi ADAS yang Berbeda
Dalam aspek keselamatan, Honri Boma telah dilengkapi dengan fitur-fitur standar seperti ABS, EBD, Hill Assist, dan kamera mundur.
Tapi model ini belum dilengkapi dengan teknologi Sistem Pengemudi Mandiri yang Berkembang (ADAS).
Namun, Wuling New Air EV telah dilengkapi dengan beberapa fitur ADAS canggih, seperti Adaptive Cruise Control (ACC), Lane Keeping Assist (LKA), dan Automatic Emergency Braking (AEB).
Hal ini menjadikan Wuling New Air EV lebih menonjol dalam hal keamanan berkendara.
Dengan segala kelebihan dan ciri khas yang ditawarkan, kedua mobil listrik ini memberikan pilihan menarik bagi konsumen yang mencari solusi mobilitas perkotaan yang efisien dan aman.
Gabung dalam percakapan