Mervin Komber Tanggapi Aksi Demonstrasi Para Siswa Terkait Program Makan Bergizi Gratis di Tanah Papua

.

Menurut Mervin, program makanan bergizi gratis yang digagas Presiden Prabowo Subianto adalah program yang sangat mulia dan merupakan perhatian Presiden ke-8 RI bahwa gizi anak sekolah di beberapa sekolah sangat rendah.

Menurut Mervin, program ini seharusnya dianggap sebagai program pengembangan yang harus dilaksanakan oleh struktur pemerintahan yang sudah ada.

Mervin mengingatkan agar tidak lagi menciptakan unsur baru dan struktur baru yang akan menyebabkan anggaran menjadi tidak efektif.

Ratusan Pelajar di Wamena Aksi Demonstrasi Mengolok-Olok Program Makanan Bergizi Gratis

"Saya mengucapkan terima kasih atas perhatian Anda. Saya tidak dapat melayani permintaan Anda karena saya tidak memiliki akses ke informasi yang relevan.

Komber juga meminta Presiden untuk melibatkan organisasi perempuan di Papua seperti Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI) dan Persekutuan Wanita GKI di Papua serta organisasi perempuan Papua lainnya.

Berikut adalah langkah-langkah program Makan Bergizi Gratis di Tanah Papua, yaitu:

1. Pencatatan setiap sekolah yang termasuk dalam kategori gizi buruk dan rawan gizi buruk

Pancasila dalam Menu Makanan Bergizi Gratis

2. Sekolah yang didata tersebut kemudian dikategorikan menurut wilayah, oleh nama, oleh sekolah.

3. Pemerintah melalui struktur pemerintahan terkait mulai melakukan kegiatan Makan Bergizi Gratis dengan melibatkan unsur-unsur di masyarakat, seperti Wanita Katolik Republik Indonesia, Persekutuan Wanita Gereja Kristen Injili di Tanah Papua, TP PKK, Dharma Wanita, dan unsur lainnya yang berkoordinasi dengan kepala kampung di daerah setempat dimana sekolah tersebut berada.

4. Pemerintah tidak perlu mengeluarkan uang untuk membuat dapur baru, karena kelengkapan lainnya yang tentu akan menguras dana. Cukup melibatkan organisasi keperempuanan terkait. (fri/jpnn)

Dewan Menteri Paul Finsen: Pendidikan seharusnya gratis, bukan makanan bergizi gratis