Pramono-Rano Bentuk Tim Transisi Pemerintahan, Ini Daftar Nama Lengkapnya

– Gubernur Jakarta terpilih, Pramono Edi Supancana membentuk tim transisi pemerintahan untuk menyelesaikan persiapan agar dia bersama Rano Karno langsung dapat bekerja setelah pelantikan.

Pramono mengatakan, pembentukan Tim Transisi ini dilakukan sambil menunggu waktu pelantikan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta.

"Saya dan Bang Doel (Rano Karno), karena pelantikannya mungkin bisa 1 bulan atau dua bulan, karena ini kewenangan sepenuhnya ada di pemerintah pusat, ada di Bapak Presiden dan Menteri Dalam Negeri, tentunya kami akan menunggu apa yang menjadi keputusan tersebut," ucapnya, Kamis (9/1/2025), sebagaimana dikutip dari Breaking News Kompas TV.

"Sambil menunggu itu, saya ingin menyampaikan pada kita semua, seperti yang pernah saya sampaikan sebelumnya, bahwa akan ada tim transisi pemerintahan yang bertujuan adalah untuk mempersiapkan, bukan untuk menentukan," katanya.

Tim tersebut, kata Pramono, menyiapkan transisi pemerinahan agar pasangan itu bisa langsung aktif bekerja

“Nama-nama yang kami pilih merupakan gambaran yang merepresentasikan apa yang membantu saya selama ini, apa yang membantu Bang Doel, dan ahli yang bekerja profesional,” katanya.

"Apa pun yang ada dibelakang itu, itu bisa saya sebutkan nanti. Dan adanya 14 nama. "Bahkan ada beberapa nama, namun tidak disebutkan.

:

Ketua Tim: Ima Mahdiah

Koordinator Operasional: Emir Krisna

Koordinator Komunikasi: Chico Hakim

Sekretaris: Beno Muhammad Ibnu

Tim Teknis

Bidang SDM (Sumber Daya Manusia): Syafruddin

Bidang Perencanaan: Mangata Todingallo

Bidang Keuangan: Yustinus Prastowo

Bidang Infrastruktur: John Odius

Bidang Teknologi dan Informasi: Yunarto Wijaya

Tidak ada teks untuk dilepasan Ini

Bidang Kebijakan Ekonomi: Agus Aryadi

Bidang Sosial Budaya: Dedi Wijaya

Bidang Lingkungan Hidup: Firdaus Ali

Tidak ada teks untuk diformatkan.

Tim Pendukung

1. Sekretaris Wakil Desa Pridini

2. Asisten Data dan Komunikasi: Bienna Elmir

“Jadi saudara-saudara inilah yang kami minta untuk membantu. Mereka tidak memutuskan, keputusannya tetap berada di saya dan Pak Doel sepenuhnya, mereka hanya membantu melengkapi persiapan sampai saya dan Pak Dul diangkat nanti,” ujar Pramono.