Prabowo Pangkas Anggaran Demi Hemat Rp 306,6 T, Rocky Gerung: Berita Buruk Bagi Menteri Asal Parpol

Presiden Prabowo Subianto memberikan instruksi untuk meningkatkan efisiensi pengelolaan anggaran agar mencapai keseluruhan penghematan sebesar Rp 306,6 triliun.

Pengamat politik Rocky Gerung menilai keputusan Presiden Prabowo Subianto itu merupakan peristiwa politik yang ikut menilai kinerja Kabinet Merah Putih.

"Saya pikir keputusan presiden untuk mengurangi anggaran dan menghemat Rp 300 Triliun itu juga seperti kabar buruk bagi para menteri yang berasal dari partai-partai yang sebenarnya telah menargetkan anggaran itu sebagai sumbangan tambahan bagi partai mereka," kata Rocky Gerung dijelaskan Ruang Baca Newsdari akun Youtube Rocky Gerung Official, Jumat (24/1/2024).

Rocky berpendapat bahwa para menteri tersebut dikirim oleh partai politik untuk misi internal yaitu menggunakannya untuk memanfaatkan anggaran negara guna membiayai proyek-proyek partai politik.

Selain itu, kata Rocky, keputusan Prabowo itu merupakan ujian bagi para menteri apakah dia memiliki daya tahan psikologis yang memadai.

Para menteri yang tidak memiliki ketahanan, kata Rocky, akan merasa khawatir.

"Sementara tidak bisa nyolong sedikit-sedikit atau pun nyolong yang sudah direncanakan," katanya.

B. M. Diah menyatakan dalam rapat dewan yang disiarkan bundar, Kabareskrim mengungkit organisasi baik lembaga hukum maupun bukan lembaga hukum yang tidak punya pengurus.

"Jadi terlihat bahwa memang 100 hari ini akan ada penurunan kinerja sekaligus penurunan anggaran harus paralel dengan penurunan Kementerian," imbau Rocky.

Rocky pun memprediksi bahwa kementerian yang sebelumnya digabungkan akan dipisahkan kembali untuk menghemat anggaran, terutama biaya rutin, walaupun bukan biaya pegawai negeri sipil yang tidak bisa dihemat.

Jadi hubungan antara penghematan ini dan sedikir ketegangan politik akan terjadi," kata Rocky. "KIM Plus pasti akan sedikit khawatir bahwa mereka mengirimkan menteri tapi malah hanya duduk saja dan tidak bisa lagi memanfaatkan jabatan itu untuk perjalanan atau mengatur proyek sehingga bisa menghasilkan keuntungan dari proyek-proyek negara.

Oleh karena itu, Rocky mengatakan keputusan Presiden Prabowo Subianto menjadi taruhan dari para menteri di Kabinet Merah-Putih.

"Mereka kemungkinan besar dievaluasi karena harus ada penghematan anggaran sekaligus perampingan postur kabinet,"katannya.

Instruksi Prabowo Subianto

Presiden Prabowo Subianto mengeluarkan tujuh instruksi dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2023 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2023.

Keputusan tersebut ditandatangani pada tanggal 22 Januari 2025.

Tidak hanya bagi kementerian, instruksi itu juga ditujukan kepada pemerintah daerah. Bahkan, ada perintah agar anggaran perjalanan dinas dikurangi 50 persen.

Berikut poin terkait instruksi Presiden Prabowo kepada gubernur hingga bupati terkait efisiensi anggaran yang tertuang dalam poin keempat:

Menteri untuk: Dengarkan saran Gubernur dan Bupati/Wali KotaRuang Siber Negara (RSN) untuk:

Membatasi belanja untuk kegiatan seremonial, kajian, studi banding, penelitian cetak, publikasi, dan seminar/diskusi kelompok fokus.

2. Mengurangi biaya perjalanan dinas sebesar 50% (lima puluh persen).

Manfaatkan kebijakan pembatasan honorarium penelitian: batasi jumlah peserta tim dan besaran honorarium setiap orang yang disesuaikan dengan Standar Harga Pengadaan Barang dan Jasa Regional.

4. Mengurangi pengeluaran belanja yang tidak produktif dan tidak memiliki hasil yang dapat dihitung.

5. Melakukan alokasi anggaran belanja dengan memfokuskan pada pencapaian target kinerja pelayanan publik, bukan pada pemerataan dana di antara perangkat daerah atau mempertahankan alokasi anggaran yang sama seperti tahun berjalan.

6. Lebih selektif dalam memberikan bantuan langsung baik dalam bentuk uang, barang, maupun jasa kepada Kementerian/Lembaga.

7. Melakukan penyesuaian anggaran belanja dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2025 yang berasal dari bantuan Transfer ke Daerah sebagaimana dimaksud dalam Ketetapan Kedua huruf b.

Dalam instruksi ini ditargetkan, negara bakal menghemat anggaran hingga Rp 306,6 triliun dengan perincian belanja departemen lembaga terdahulu sebab Rp 256,1 triliun dan transfer ke daerah sebesar Rp 50,5 triliun.

Sesuai dengan target yang tertuang di dalam poin kedua Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tersebut, yaitu:

Anggaran belanja negara Tahun Anggaran 2025 sebesar Rp306.695.177.420.000 (tiga ratus enam triliun enam ratus sembilan puluh lima miliar tujuh puluh tuju juta empat ratus dua puluh ribu rupiah) terbagi atas:

Anggaran belanja kementerian/lembaga Tahun Anggaran 2025 sebagaimana dimaksud dalam Diktum Kesatu angka 1 senilai Rp256.100.000.000.000 (dua ratus lima puluh enam triliun seratus miliar rupiah).

b. Dana ditempatkan di daerah sebesar Rp50.595.177.420.000 (lima puluh triliun lima ratus sembilan puluh lima miliar tujuh ratus tujuh puluh tujuh juta empat ratus dua puluh ribu rupiah).

Setelah revisi anggaran terkait penghematan tersebut, setiap kementerian atau lembaga diwajibkan melaporkannya kepada Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani, paling lambat tanggal 14 Februari 2025.

Sebelumnya, dalam rapat kabinet, Prabowo menjelaskan bahwa dirinya telah mengecor perjalanan dinas lebih dari 50 persen.

Dia menegaskan hal tersebut bisa menghemat anggaran negara hingga Rp 20 triliun.

Menurutnya, anggaran tersebut dapat digunakan untuk renovasi bangunan sekolah yang mengalami kerusakan.

"Perjalanan dinas saya potong setengah, penghematan keuangan kita meningkat Rp 20 triliun. Apabila ditelaah dengan teliti, dana tersebut dapat digunakan untuk memperbaiki ratusan ribu gedung sekolah," kata Prabowo saat membuka Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (22/1/2025).

Pada kesempatan tersebut, Prabowo melarang kabinet yang dipimpinnya untuk mengadakan kegiatan seremonial.

Dia mengatakan dana untuk kegiatan tersebut sudah dicabut.

"Saya bersikeras lagi bahwa hal-hal keluar negeri yang sifatnya membuat upacara ini hari ini memperingati ulang tahun yang biasa jangan dianggarkan," ujar Prabowo.

"Ia menjalankan hari ulang tahunnya dengan cara sederhana, di ruang kantor. Jika perlu, maka 15 orang lainnya menghadiri lewat konferensi video," ucapnya.